Pemkot Jajaki Kerjasama dengan RSCM

JAKARTA--Tidak hanya menjajaki kerjasama dengan rumah sakit swasta di kota Samarinda dalam upaya meningkatkan pelayanan bagi warga Samarinda yang menjadi peserta Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), Pemkot melalui UPTD Jamkesda Dinas Kesehatan Samarinda juga sedang menjajaki kerjasama dengan Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita segera melakukan MoU. Bahkan sudah ada satu pasien peserta Jamkesda yang menderita kanker nasofaring yang akan kita rujuk ke sini (RSCM) untuk di-radiotherapy," ucap kepala Dinas Kesehatan Kota drg Nina Endang Rahayu ketika mengunjungi langsung RSCM di Jakarta dengan diterima Kepala Bagian Pemasaran RSCM Sulastri pekan lalu.
Nina yang didampingi kepala UPTD Jamkesda Samarinda dr Syarifah Rahimah berharap kerjasama ini bisa segera terjalin demi upaya meningkatkan derajat kesehatan warga Samarinda.
"Selain di RSCM, menyusul kita juga akan menjalin kerjasama dengan RS dr Wahidin Sudiro Husodo di Makassar dan RS dr Sardjito di Yogyakarta dan RS Ulin di Banjarmasin," ungkap Nina.
“Intinya, kami ingin meningkatkan pelayanan agar masyarakat Samarinda yang tidak memiliki jaminan kesehatan, tidak kesulitan lagi ketika akan berobat bahkan meski harus di rujuk ke luar sudah banyak alternatifnya,” timpal dr Syarifah.
Sulastri sendiri menyampaikan sudah sebanyak 47 Jamkesda secara nasional yang melakukan kerjasama dengan RSCM.
Sulastri juga berpesan, supaya sebelum pasien dirujuk ke RSCM agar diberi pembekalan kesabaran. Antrean sudah dimulai sejak jam 6 pagi dengan rawat jalannya mencapai 2.500, dengan tempat tidur sementara sebanyak 1001 yang hampir 80 persen kelas 3. Tapi peruntukkannya untuk seluruh warga Indonesia, jadi harus sabar.
"Bagi pasien luar pulau Jawa, kita menyiapkan rumah singgah sebanyak 80 tempat tidur," terangnya seraya menambahkan RSCM memiliki luas 12 Hektar.(hms2)