Jalin Silaturahmi, Lewat Safari Ramdhan

SAMARINDA--Seperti tahun-tahun sebelumnya, sepanjang Ramadan 1434 Hijriah kali ini sejumlah jadwal kegiatan Safari Ramadan Walikota Samarinda H Syaharie Jaang beserta jajarannya sudah dipersiapkan.

Menurut HM Subhan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Pemkot Samarinda, hal ini bukan saja sebagai agenda rutin tahunan Walikota, melainkan  sebagai ajang silaturahmi jajaran pejabat pemkot bersama masyarakat, khususnya melalui kegiatan buka puasa bersama hingga shalat Isya dan Tarawih berjamaah sepanjang bulan puasa.
"Yang jelas sudah ada 11 titik lokasi masjid di 10 kecamatan  yang akan menjadi tujuan safari kali ini dan terjadwal, yang memang sesuai dengan permintaan dari masing-masing Kecamatan," kata  Subhan ketika ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Kesebelas titik yang dimaksud, diawali dari masjid Al- Muhajirin (Perum Guru) Kecamatan Samarinda Ulu pada 12 Juli, dilanjutkan 15 Juli di masjid Maninjau Kecamatan Samarinda Kota. Kemudian Masjid Al Mujabah Kecamatan Sungai Pinang 17 Juli. 

Diteruskan Masjid Jami Assalam 19 Juli, Loa Janan Ilir, lalu Masjid Al Hikmah jalan Padat Karya Loa Bakung 22 Juli,  dan 24 Juli nya Langgar Raudathul Hasanah, Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Samarinda Seberang, berikutnya Masjid Agung Pelita sekaligus peringatan Nuzulul Quran, pada 25 Juli, Masjid Al Firdaus Kecamatan Samarinda Ilir 26 Juli, lanjut  ke Masjid Al Fattah Kecamatan Sambutan, 29 Juli Kecamatan serta 31 Juli ke Masjid Al Mahmud kelurahan Handil Bakti dan yang terakhir rombongan Walikota safari ke Masjid As Sajadah 2 Agustus, Kelurahan Lempake Kecamatan Samarinda Utara.
"Memang kegiatan ini belum termasuk jadwal buka puasa bersama dan tarawih keliling walikota baik di rumah jabatan maupun lokasi lain, sesuai permintaan masyarakat dari berbagai unsur organisasi yang pastinya akan bertambah seiring waktu," jelasnya.
Juga lanjutnya, jadwal Safari belum termasuk dengan kegiatan shalat zuhur berjamaah bersama pegawai di lingkungan Pemkot Samarinda.

Ia mengharapkan agar kegiatan ini menjadi  sarana pendekatan kepada masyarakat. Karena tidak jarang melalui kesempatan seperti ini terungkap permasalahan yang ada berkembang di tengah masyarakat, khususnya berkenaan dengan kegiatan keagamaan yang terhimpun dalam majelis masjid.
"Dimana untuk awal Puasa nanti Walikota akan langsung mengisi kultum saat shalat Dzuhur berjamaah di Balaikota," pungkasnya.HMS 5