. Oleh-Oleh Kunjungan Ke Kabupaten Mahakam Ulu –Bagian 1 - Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Kominfo Kota Samarinda
News Update :
## Saksikan dan ikutin..!!! FESTIVAL MAHAKAM XIII Tahun 2013 Pada Tanggal 01 - 03 Nopember 2013 di Tepian Mahakam Kota Samarinda ##

Jumat, 24 Mei 2013

Oleh-Oleh Kunjungan Ke Kabupaten Mahakam Ulu –Bagian 1

Suguhan Pemandangan Indah di Sepanjang Jalan

KABUPATEN Mahakam Ulu merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Kutai Barat yang secara resmi berdiri sejak terbitnya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2013 tentang Pembentukan Kabupaten Mahakam Ulu di Provinsi Kalimantan Timur beberapa waktu lalu. Lahirnya Kabupaten ini tentu dengan segudang potensi pengembangan daerah yang belum digarap maksimal pada 5 kecamatan yang menjadi wilayahnya, yaitu, Long Hubung, Laham, Long Bagun, Long Pahangai, dan Long Apari.
Perjalanan kontingen Samarinda menuju Kab Mahakam Ulu dalam rangka memenuhi undangan Pj Bupati Kab Mahakam Ulu MS Ruslan untuk mengikuti peresmian, dan perayaan Kabupaten Mahakam Ulu yang juga turut dihadiri Rombongan Gubernur Kaltim.
Salah satu potensi yang langsung terlihat adalah pariwisata yang menyajikan pemandangan indah disepanjang perjalanan menuju ke kabupaten termuda yang juga merupakan kampung halaman Walikota Samarinda, Syaharie Jaang, tepatnya di salah satu Kecamatannya, Long Pahangai.
Perjalanan menuju Kabupaten Mahakam Ulu ditempuh selama 10 jam dari Samarinda menuju Tering di Kutai Barat dengan menggunakan mobil dalam 9 iringan, kemudian dilanjutkan dengan speedboat selama 3 jam untuk tiba di Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun yang merupakan ibukota Kabupaten Mahakam Ulu.
Batu dinding menjadi objek utama yang terlihat dalam perjalanan menuju Ujoh Bilang. Panjang batu dinding sekitar 800 meter dan tingginya mencapai kurang lebih 100 – 120 meter hingga membentuk dinding di sepanjang aliran Sungai Mahakam.
Keunikan lainnya, batu dinding ini juga digunakan sebagai tempat untuk memakamkan orang yang meninggal pada masa lalu.
Walikota Syaharie Jaang menceritakan semakin ke hulu maka tebing batu akan semakin tinggi menjulang dan terdapat banyak riam-riam serta batu-batu besar disepanjang aliran Sungai Mahakam yang potensinya bisa dimanfaatkan sebagai wisata sungai ataupun arung jeram.
Selain itu, terdapat pula Makam Datu Keramat Syeh Abdu Saman bin Syeh Abdullah yang wafat di tahun 1778 yang dikunjungi rombongan dalam perjalanan kembali dari Ujoh Bilang menuju Tering di Kutai Barat.
Rombongan tiba di Ujoh Bilang pukul 6 sore dan disambut langsung Pj. Bupati Mahakam Ulu, MS. Ruslan yang juga adalah kakak kandung walikota Samarinda Syaharie Jaang.(hms4/bersambung)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Kominfo Kota Samarinda 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.