Kesbangpol Promosikan Tingkilan dari Cafe ke Cafe

SAMARINDA—Gebrakan dilakukan Badan Kesbangpol Samarinda dengan mempromosikan musik tingkilan sebagai budaya lokal dari cafe ke cafe bagi kawula muda yang menjadikan wadah tongkrongannya di cafe.

“Sesuai dengan tupoksinya, Badan Kesbangpol turut serta bertanggung jawab terhadap kelestarian budaya lokal. Untuk itu, di tahun ini telah mencanangkan program peningkatan ketahanan adat dan kultur masyarakat, salah satunya musik tingkilan agar tidak tergerus kemajuan zaman. Seperti kegiatan ini, musik tingkilan modern dan pemain maupun penyanyinya pun kawula muda yang menghibur dar cafe ke cafe,” ungkap kepala Badan Kesbangpol Erham Yusuf kepada media ini di Lope Coffe pekan lalu.

Melalui kegiatan ini, lanjutnya, Badan Kesbangpol ingin memperkenalkan musik tingkilan ke khalayak ramai dengan bekerjasama dengan pengusaha cafe dan tampil di cafe-cafe.

Menurut Erham, usaha ini dilakukan tidak saja untuk melestarikan budaya lokal musik tingkilan, tapi juga bertujuan untuk mempromosikan tapi juga mengenalkannya.

“Sengaja kita melakukan kerjasama dengan pengusaha cafe, karena di tempat ini pengunjungnya cukup banyak dan sekaligus sebagai uji coba melihat respon pengunjung terhadap kehadiran musik ini,” ucap mantan Kabag Humas dan Protokol Setkot.

Ia berharap kehadiran musik tingkilan ini bisa memberi warna baru dan mampu menjadi daya tarik sendiri, sehingga ke depan musik ini bisa menjadi salah satu musik penghibur di cafe-cafe Samarinda, serta mampu mendorong kemajuan musik ini di kota Tepian.

Terkait hal itu, manajer Lope Coffe Agus menyambut positif program Badan Kesbangpol, perusahaannya siap memberi waktu dan ruang untuk promosi budaya lokal di cafenya yang terletak di bilangan Jl Gatot Subroto.

Sementara Kasubid Ketahanan Seni Budaya Badan Kesbangpol Dedy Ahyani menambahkan kegiatan pegelaran musik tingkilan ini, selain di Lope Coffe, juga akan diadakan di cafe-cafe lain di Samarinda.

“Sebelumnya kita juga tampil di Cafe Cosmo di Bukit Alaya. Ke depan kami akan merambah ke cafe lain. Alhamdulilah, respon pengunjung cukup baik,” tandasnya.(hms2)