SAMARINDA–Terwujudnya pelayanan publik berkualitas merupakan salah satu
ciri pemerintahan yang baik, dengan pemberdayagunaan aparatur negara. Untuk itu,
Pemkot melalui Bagian Organisasi melakukan bimbingan teknis Sistem Manajemen
Mutu (SMM) ISO 9001 : 2008, bagi kalangan pegawai di lingkungan sekretariat
Balaikota.
”Perbaikan sistem ini penting, meskipun dalam hal pelayanan tufoksi pegawai
di lingkungan sekretariat tidak berhadapan langsung dengan masyarakat, tapi
melayani SKPD yang melayani publik,” ungkap Asisten IV Burhanudin ketika
membuka kegiatan tersebut di ruang rapat utama Balaikota baru-baru ini.
Apalagi menurutnya dalam reformasi birokrasi ini perbaikan pelayanan publik
menuju pelayanan prima tentunya memerlukan dukungan dan partisifasi dari semua
pihak.
Untuk itu harus disambut baik adanya bimtek ini,” ujar Burhan kepada
peserta sebagai upaya perbaikan pelayanan secara berkesinambungan di setiap
bidang organisasi, agar bisa memberikan kepuasan bagi publik yang menikmati
layanan tersebut.
Burhan menambahkan perbaikan sistem manajemen ini merupakan bagian dari
pelaksanaan zona integritas yang tengah dilakukan Pemerintah Kota Samarinda.
“Dalam arti pelaksanaan tugas yang dilakukan tidak menyalahi aturan karena
memiliki pedoman dalam hal ini ISO 9001:2008 yang merupakan suatu standar
sistem manajemen mutu yang telah diakui secara internasional,” katanya.
Dengan sasaran akhir kata Burhan Sekretariat Balaikota dapat menjadi contoh
dan motivasi SKPD dalam melaksanakan system manajemen mutu secara bertahap,
dengan kata lain sekretariat akan menjadi pilot proyek bagi SKPD di lingkungan
Pemkot Samarinda, karena telah mendapat sertifikat ISO 9001-2008.
Adapun lima prinsip dasar dalam pelaksanaan ISO 9001-2008 pada sebuah
organisasi atau lembaga, menurut nara sumber Aji Susattia dari Galora Consultant
meliputi unsur ringkas, rapi, resik
rawat dan rajin.
Dalam hal ini kemampuan dan kemauan SDM menurut Aji adalah hal utama,
karena sebagus apapun sistem dibuat apabila tidak didukung oleh kesadaran dan
tanggung jawab karyawan atau pegawai tentu akan menghambat tujuan atau
keberhasilan organisasi bersangkutan. (Hms3)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar