**Wawali Juga Jenguk Ifan Wahyuda di RSU AW
Syahranie
SAMARINDA-Memastikan pemberian pelayanan memuaskan
kepada masyarakat melalui program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang
terus lanjut tahun 2013. Wakil Walikota H Nusyirwan Ismail, Kamis
(28/02) kemarin secara mendadak mengunjungi RSU AW Syahranie.
Selain mengontrol proses di loket khusus
pelayanan asuransi Jamkesda, kunjungan Wawali pagi itu juga untuk melihat
perkembangan proses penyembuhan salah satu pasien yang sedang mengidap penyakit
langka.
Pasien itu Ifan Wahyudi, bocah 13 tahun yang alergi
terhadap sinar matahari. Ia kini menjalani perawatan khusus anak di ruang
Cempaka.
"Ini penyakit kelainan pada kulit, dan bisa
bermutasi berubah menjadi tumor ganas," kata dokter Dadik Agus Sanyoto,
selaku dokter yang menangani Ifan.
Wawali menambahkan, pasien yang bersangkutan saat
ini mendapat pelayanan khusus melalui Jamkesda. Kehadiran dirinya bersama unsur
dari DKK Samarinda dalam rangka memberi support pasien dan keluarganya.
”Jadi saya pastikan semua biaya perawatannya
ditanggung Pemkot, yang hingga sekarang pelayanannya tetap terus berjalan,” ujar
Wawali didampingi Wakil ketua Tim Penggerak PKK Samarinda Sri Lestari.
Ia bangga mengingat orangtua pasien termasuk
pemegang kartu Jamkesda. "Ini juga satu bukti bahwa warga yang memiliki
Jamkesda pun dilayani sangat baik oleh tim dokter," katanya.
Apabila dikemudian hari si pasien nantinya harus
dirujuk untuk mendapatkan perawatan yang lebih intens di rumah sakit luar
daerah, maka pemerintah siap membantu asal sesuai koridor dari Jamkesda itu
sendiri.
”Ini penyakit langka, dan setidaknya bisa menjadi
pembelajaran bagi para dokter untuk lebih mengetahui cara sistem penanganan
penyembuhan apabila ditemukan kasus yang sama,” tegas Nusyirwan.
Terkait pelayanan Jamkesda di RSU AWS, ia mengakui
sangat puas dan bisa berjalan sesuai harapan. Memang kata dia, ada prosedur
yang harus tetap diikuti masyarakat apabila ingin memanfaatkan Jamkesda ini.
Sekretaris DKK Samarinda drg Rustam mengatakan
dari pagu anggaran Rp 47 miliar yang disiapkan pemerintah untuk pelayanan
Jamkesda selama perjalanan tahun 2012, telah terserap hingga Desember berkisar
di Rp 36 miliar.
”Berarti ada sisa Rp 11 miliar yang akan kita
kembalikan ke kas daerah,” kata Drg Rustam didampingi Kasi SDM Regulasi dan
Jamkesmas Dr Ismed Kosasih.(HMS5)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar