Tak ingin kendor, wali kota Samarinda H Syaharie
Jaang mengumpulkan seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) untuk mengikuti rapat koordinasi (Rakor) Pemkot Samarinda tahun
anggaran 2012 di aula serbaguna rumah jabatan wali kota, Senin (3/9).
“Jalannya pemerintahan tidak bergantung pada seseorang, tapi sistem.
Jadi, kalau saya tidak ada, sistem tetap berjalan. Kan ada wawali,
sekda, asisten. Begitu pula saat saya mengikuti pendidikan program
Kementerian Dalam Negeri di kampus Harvard University Boston, mulai 8
September sudah meninggalkan Samarinda dan kembali sekitar tanggal 20
Oktober,” ungkap wali kota yang didampingi Sekkot Samarinda H Zulfakar
Noor.
Banyak hal penekanan dalam program pembangunan yang terus digenjot
dipaparkan wali kota, termasuk pula pelayanan langsung serta program pro
rakyat yang tak bosan diingatkannya.
“Dalam menyelesaikan suatu masalah, saya berharap seperti motto
pegadaian, menyelesaikan masalah tanpa masalah, bukan menyelesaikan
masalah malah tambah masalah. Makanya rakor hari ini, sifatnya hanya
pengarahan dan mengingatkan kembali seluruh pejabat,” tegasnya.
Di kesempatan itu pula, kepala UPTB Layanan Pengadaan Secara Elektronik
(LPSE) Samarinda M Cholid Mahbub memaparkan Perpres no 70 tahun 2012
tentang perubahan kedua Perpres no 54 tahun 2012 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah.