**Ditanggung Jamkesda, Harus Rekonstruksi Ulang
Kepala dan Wajah
ALHAMDULILLAH, berkat doa kalian semua dalam kondisi
terbaring lemah di tempat tidur dan dibalut dengan jarum infus dari kaki sampai
tangan, saya sudah merasa lebih baik meski masih terasa perih bagian kepalanya,
tapi semangat saya mau sembuh mengalahkan rasa sakit. Sampai-sampai para dokter
heran.
Demikian YL (31), warga Kelurahan Pelita yang
menderita proteus syndrome (tumor di daerah kepala dan mata) ketika dihubungi
via Handphone yang sudah sadar setelah menjalani operasi tahap pertama RSUP Dr
Soetomo Surabaya, Kamis (18/7).
YL yang didampingi ibunya di kota Pahlawan sejak 30
Juni dan mulai rawat inap 2 Juli lalu itu menyebutkan operasi tahap pertama
sudah dilewati dan tinggal masa pemulihan . “Kata dokter, kalau kondisi sudah
pulih, bulan depan akan diambil tindakan operasi kedua,” ucapnya dengan suara
halus.
Dikatakannya, operasi bisa dilakukan sampai 4 kali,
karena harus dilakukan rekontruksi ulang bagian kepala dan wajah. “Operasi
pertama ini dilakukan di bagian batok dan membuang cairan,” katanya.
YL juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkot
Samarinda melalui program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). “Untuk biaya
pengobatan ditanggung Jamkesda, cuma ini minta dukungan kepada Ibu Rahimah
(kepala UPTD Jamkesda) supaya bisa menginap di Yayasan Kanker Indonesia (YKI).
Selama pemulihan, tidak bisa menginap di rumah sakit, karena rentan dengan
infeksi,” tandasnya.
Kepala UPTD Jamkesda Dinas Kesehatan Samarinda dr
Syarifah Rahimah menegaskan semua biaya pelayanan medis yang dibutuhkan
ditanggung oleh Jamkesda. “Semua ditanggung, tanpa memakai plafond harga, namun
sesuai clinical pathway dan formularoium rumah sakit yang telah ditetapkan oleh
rumah sakit itu sendiri,” terangnya.(hms2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar