SAMARINDA–Sebagai lembaga unit pelayanan kesehatan bagi
masyarakat, Rumah Sakit IA Moeis sejauh ini terus berupaya meningkatkan
pelayanan. Pola yang ditempuh tidak terbatas pada kelengkapan sarana dan
fasilitas, tapi didukung perbaikan manajemen kerja petugasnya.
”Ini dilakukan seiring tuntutan pelayanan yang dibutuhkan
masyarakat saat ini,” sebut dr Mieke Dhipa Anggraeni, direktur rumah sakit
milik Pemkot tersebut kemarin.
Salah satu strategi mereka dalam upaya peningkatan
pelayanan ini kata Mieke adalah dengan melakukan diskusi refleksi kasus (DRK)
secara rutin sebulan sekali.
Metode ini lanjut Mieke merefleksikan pengalaman tenaga
keperawatan yang aktual dan menarik dalam memberikan dan mengelola asuhan
keperawatan di lapangan melalui suatu diskusi kelompok yang mengacu pada
pemahaman standar Asuhan Keperawatan
yang telah ditetapkan.
”Dengan kata lain diskusi refleksi kasus ini adalah
sebagai media pembelajaran bagi para petugas agar lebih mampu dalam
mengembangkan ketrampilan dan kemampuan,”
katanya.
Tujuan lain dari diadakan diskusi refleksi kasus ini
tambah Mieke lagi untuk mengembangkan
profesionalisme tenaga keperawatan, meningkatkan kemampuan tenaga keperawatan
dalam memberikan Asuhan Keperawatan, serta untuk menyatukan persepsi tentang
pemberian Asuhan Keperawatan pada klien.
”Karena dengan cara ini diyakini akan dapat membantu
mempercepat proses penyembuhan pasien,” ujarnya. (Hms3).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar