. Bebaskan Warga Memanfaatkan Rujab Walikota - Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Kominfo Kota Samarinda
News Update :
## Saksikan dan ikutin..!!! FESTIVAL MAHAKAM XIII Tahun 2013 Pada Tanggal 01 - 03 Nopember 2013 di Tepian Mahakam Kota Samarinda ##

Senin, 20 Mei 2013

Bebaskan Warga Memanfaatkan Rujab Walikota

SAMARINDA-Menciptakan  kebersamaan dalam hal memiliki, warga kota Samarinda juga berhak mendapat kesempatan menggunakan aula rumah Jabatan (Rujab) Walikota di Jalan S Parman dalam segala kegiatan.
Hal itu disampaikan Walikota Samarinda H Syaharie Jaang Sabtu (18/05) lalu, saat mengukuhkan pengurus paguyuban Among Mitro periode 2013-2018.
Kebebasan yang diberikan Walikota ini hanya sebatas untuk kegiatan positif, seperti pentas kesenian tarian reog yang
Sabtu lalu digelar Paguyuban Among Mitro.
"Coba lihat kalau setiap hari libur rumah Walikota selalu ramai dengan kegiatan yang menghibur masyarakat tentunya saya sangat senang," Ucapnya.
"Menginggat memang di rumah ini saya hanya tinggal berdua dengan ibu dan ditemani beberapa staf rumah jabatan. Karena kedua anak saya ada yang tidur di asrama sekolahnya dan satu orang lagi sedang melanjutkan pendidikan belajarnya diluar Samarinda," tambah Syaharie.
Sebenarnya kebebasan yang diberikan Wali Kota ini bukan hal yang baru, sebelumnya sudah banyak juga warga yang selalu memanfaatkan fasilitas aula di rumah dinas Walikota untuk segala kegiatan, termasuk dengan menggelar seminar, manasik haji hingga kegiatan olahraga yang kerap dilakukan di halaman rumah jabatan.
"Bahkan suatu ketika rumah dinas ini juga pernah digunakan oleh murid-mutid Taman Kanak-Kanak (TK) sebagai sarana untuk mengenal pimpinan daerah mereka." ucapnya.
Sementara itu, menanggapi banyaknya paguyuban yang telah berdiri di Samarinda, menurut Syaharie merupakan hal yang positif. Karena kota Samarinda dengan jumlah pendudukan yang sudah hampir mendekati satu juta pastinya diisi dengan berbagai ragam etnis dan budaya.
"Sekarang bagaimana kita tinggal bersama-sama untuk menjaga keamanan dan kebersamaan dalam membangun kota,"pesannya.
Karena lanjut dia, paguyuban itu sendiri timbul memang ada perekat untuk menyatukan masyarakat dalam menjalin silaturahmi dan melakukan kegiatan-kegiatan positif.
"Untuk itu berbagai kegiatan bersih-bersih juga sering  dilakukan oleh paguyuban yang ada di Samarinda, ini sebagai bukti rasa ikut memiliki dan bersama menjaga kebersihan kota ini," imbuh Walikota.HMS5 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Kominfo Kota Samarinda 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.