**Jelang UN/UASBN, Minta Maksimalkan Jam Belajar
Malam
SAMARINDA—Kembali mengharapkan hasil ujian nasional
dan ujian akhir berstandar nasional (UN/UASBN) di Samarinda meraih kelulusan
terbaik, baik kuantitas maupun kualitas, wali kota Samarinda H Syaharie Jaang
meminta kepada pelajar peserta ujian untuk mempersiapkan diri semaksimalnya,
begitu pula pihak sekolah dan dukungan orang tua dalam jam belajar malam,
termasuk larangan kepada warnet melayani pelajar.
Demikian wali kota yang sedang berada di luar kota
melalui pesan singkat BBM-nya kepada bagian Humas dan Protokol untuk
dipublikasikan di media, Jumat (8/3).
“Sebelumnya kita juga sudah mengeluarkan edaran,
warnet tidak melayani anak yang berpakaian sekolah. Khusus yang UN, ini lebih
spesifik bagi pelajar walau tidak berpakaian tetap dilarang, khusus anak-anak
harus liatkan kartu pelajarnya walau. Disini akan ketahuan, apakah dia kelas 6
atau 9 maupun kelas 3 SMA atau SMK,” ucap Syaharie.
Bila pengelola membandel, maka ancamnya pengelola
warnet bakal ditindak tegas. “Pengelola warnet jangan segan-segan menanya dia
kelas berapa dan kalau perlu lihat kartu pelajarnya. Bukan saya kejam, tapi ini
bertujuan agar siswa bisa lebih berkonsentrasi lagi dalam menghadapi ujian,”
ujar Syaharie yang juga ketua DPC Partai Demokrat Samarinda ini.
Tak hanya itu, Syaharie juga meminta kepada para
guru, orang tua siswa dan masyarakat agar bisa bersama-sama melakukan
pemantauan terhadap aktivitas warnet yang ada di wilayahnya masing-masing.
"Jangan dibiarkan anak-anak menghabiskan waktunya hanya bermain game online. Awasi anak-anak kita untuk tidak bermain game online. Arahkan mereka untuk belajar," pinta Syaharie.
"Jangan dibiarkan anak-anak menghabiskan waktunya hanya bermain game online. Awasi anak-anak kita untuk tidak bermain game online. Arahkan mereka untuk belajar," pinta Syaharie.
Termasuk jam belajar malam, lanjut Syaharie juga
harus dipatuhi. Dimana wajib belajar malam pukul 19.00-22.00. “Matikan
radio/tape, HP, TV, komputer dan alat elektronik lainnya. Orang tua harus
dukung dan menghargai. Jangan anak disuruh matikan TV dan belajar, orang tua
malah nonton sendiri. Mari kita dukung anak kecil sekecil apapun usaha kita
demi keberhasilan ujian yang diikutinya,” tutur Syaharie lagi seraya
menambahkan boleh membuka komputer untuk pendalaman materi.
Tak hanya itu, wali kota juga ikut mendoakan
kepada seluruh siswa peserta UN/UASBN agar pada ujian tahun ini dapat
lulus berpredikat baik.
"Saya doakan anak-anaku sehat, dan dapat mengikuti ujian nasional tahun ini, serta lulus berpredikat dan mampu masuk perguruan tinggi sesuai yang diinginkan dan jenjang sekolah yang bagus juga," ujarnya.
dikatakannya menghadapi ujian yang kian terasa berat serta waktu yang terus berjalan sehingga harus mempersiapkan diri sejak awal.
"Selain belajar dengan tekun, mengikuti latihan soal, maka yang terpenting adalah terus berdoa sehingga bisa mencapai tingkat kelulusan memuaskan serta dapat masuk perguruan tinggi sesuai keinginan," ujar walikota.(hms2)
"Saya doakan anak-anaku sehat, dan dapat mengikuti ujian nasional tahun ini, serta lulus berpredikat dan mampu masuk perguruan tinggi sesuai yang diinginkan dan jenjang sekolah yang bagus juga," ujarnya.
dikatakannya menghadapi ujian yang kian terasa berat serta waktu yang terus berjalan sehingga harus mempersiapkan diri sejak awal.
"Selain belajar dengan tekun, mengikuti latihan soal, maka yang terpenting adalah terus berdoa sehingga bisa mencapai tingkat kelulusan memuaskan serta dapat masuk perguruan tinggi sesuai keinginan," ujar walikota.(hms2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar