Bentuk Fasilitator di 10 Kecamatan
Wakil Walikota Samarinda
Nusyirwan Ismail menyambut baik prakasa pihak PT PLN Persero yang telah
melakukan kegiatan workshop pengembangan dalam usaha pelestarian lingkungan
hidup bagi fasilitator lingkungan yang berasal dari 10 kecamatan.
”Memang harus diakui Pemerintah
Kota sekarang ini sangat membutuhkan relawan lingkungan yang bisa ditempatkan
di 53 Kelurahan,”Kata Wawali saat membuka pelatihan kader fasilator lingkungan,
kemarin (23/10) dikantor PLN sektor Mahakam Jalan Ulin.
Terlebih sambung dia program kader
fasilitator Lingkungan yang diprakasai oleh PLN ini sangat membantu pemerintah
untuk menciptkan gerakan efektif dalam mewujudkan Samarinda hijau bersih.
Dirinya juga akan siap mengawal secara terus menerus.
“Karena apabila kegiatan ini bisa
dilakukan secara bersama tidak hanya tercipta hijau bersih, tentunya juga akan
berdampak pada peningkatan ekonomi masayarakat melalui pemanfaatan barang
bekas,”pungkas Nusyirwan.
Karena menurut catatannya masyarakat
Samarinda yang memanfatkan sampah untuk kegiatan ekonomi masih kecil, padahal
melihat hasil produksi sampah yang dihasil dimasing-masing TPA, baik itu sampah
kering maupun basah sangat berpotensi untuk dikelola.
“Bahkan di Surabaya saja tutup botol
minuman meniral dikumpulkan bisa jadi duit apalagi plastiknya.”tuturnya. Untuk
itu melalui kader fasilitator lingkungan tadi ia meminta kepada para Camat agar
bisa menjadi Pembina diwilayah masing-masing.
Adapun fungsi dari Fasilitator ini
dikatakan oleh nara sumber M Fauzan adalah untuk membuat orang lebih mudah
mencapai tujuan yang ditetapkan. Karena Peran fasilitator dalam suatu latihan
bukan sebagai guru yang menguasai ilmu pengetahuan. “Melainkan lebih mendorong
proses pelatihan sehingga terjadi proses belajar diantara peserta.”katanya.HMS
7
