Menyiapkan
agar Pelabuhan Samarinda bisa terbebas penyakit berbahaya, Selasa
(25/09) kemarin diadakan simulasi penanggulangan Public Health Emergency Of
International Concern (PHEIC) di Pelabuhan Samarinda jalan Yos Sudarso.
Simulasi
tersebut dilakukan bertujuan untuk menanggulangi penyakit menular secara
sigap tanpa harus menghalangi aktifitas alat angkut dan perekonomian di
pelabuhan. Wakil Walikota Samarinda Nusyirwan Ismail saat menjadi inspektur
upacara sebelum persiapan simulasi kemarin, menyampaikan arus migrasi penduduk
melalui pelabuhan merupakan bagian dari kesibukan perkotaan tentu saja
memungkinkan timbulnya berbagai macam persoalan baru termasuk ancaman
masuknya Public Emergency Of International Concern (PHEIC) yang bisa
terinfeksi melalui para penumpang di pelabuhan Samarinda.
”Untuk
itu pada simulasi ini saya meminta kepada petugas harus serius melakukan
tugas dan fungsinya masing-masing agar system operasional prosedur penanganan
PHEIC tersistem dengan baik di lapangan nanti,”pintanya.
Sehingga
kendala yang dapat dihadapi bisa diselesaikan dengan baik dan persiapan
terhadap masuknya PHEIC dapat terkondisi dengan baik.
“Jadi
kedepan Samarinda bisa semakin sehat, dan terhindar dari wabah penyakit yang
meresahkan,” harap Wawali. (HMS5)