Berbagai upaya terus dilakukan dalam
menyampaikan informasi kesehatan. Seperti halnya Persatuan Dokter Gigi
Indonesia (PDGI) kota Samarinda menjadikan momentum apel pagi di sekolah
sebagai media menyampaikan info kesehatan gigi dan mulut.
“Sarapan penting untuk mendapatkan gizi yang baik, bisa mendapatkan
ilmu dengan baik. Kalau tidak sarapan, tidak punya energi, tidak bisa
menyerap pelajaran dengan baik. Paling tidak minimal sarapan susu dan
roti. Tapi semuanya bermula dari mulut, kalau gigi kita sakit, kita juga
tidak bisa makan makanan bergizi,” tutur ketua PDGI Samarinda drg
Aprilia Lailaty ketika menjadi inspektur upcara di SDN 016 Jl P Antasari
belum lama ini.
Dijelaskannya kepada ratusan anak yang menjadi peserta apel pagi itu,
semua bermuara pada mulut. Apa yang dimakan, itu yang menentukan.
“Inilah yang nantinya akan membentuk anak sehat dan berilmu tinggi.
Untuk itu, makan 4 sehat 5 sempurna, apalagi di luar sana banyak makanan
pakai zat pewarna, boraks dan pengawet,” terangnya.
Aprilia yang juga Pimpinan Puskesmas Wonorejo ini menyampaikan saat ini
bangsa Indonesia masih terjajah, dengan masihnya banyaknya anak yang
malas belajar akibat kecanduan main game.
“Caranya melalui game-game yang diciptakan mereka. Sengaja mereka
membuat anak-anak malas belajar, akhirnya menjadi bodoh. Di masa depan
nantilah, mereka datang ke Indonesia dengan mengampil peluang menduduki
posisi strategis, karena anak-anak kita tidak bisa, hanya jadi penonton.
Kita nanti dipimpin orang luar di Negara sendiri,” pungkasnya.
Tak hanya di sekolah ini, nanti PDGI juga akan melakukan hal yang sama di sekolah-sekolah lainnya.