SAMARINDA--Berikan warna positif dimanapun, termasuk sekolah pinggiran kota bisa memberi warna, bukan berarti terpinggirkan. Seperti halnya SMPN 12 Tanah Merah kini berubah luar biasa.
"Kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja tepat merupakan modal utama untuk menjadikan contoh terbaik untuk sebuah perubahan. Diharapkan SMP 12 menjadi contoh buat sekolah-sekolah lain dalam penataan lingkungan. Untuk menciptakan generasi unggul, cerdas dan mandiri," ujar ketua TP PKK Samarinda Hj Puji Setyowati Jaang dalam sambutannya pada peringatan Hari Lingkungan sedunia dalam rangka percepatan program Adiwiyata Nasional di SMPN 12, Rabu (5/6).
Ia mengatakan lingkungan dan sekolah sahabat bumi sangat sinergis dengan adipura. Menurutnya lagi, wujud utama menciptakan lingkungan dari hal terkecil, sapu lidi sangat berperan untuk menciptakan lingkungan hijau.
Sementara kepala Dinas Pendidikan Samarinda Ibnu Araby mengatakan program sekolah sahabat bumi membina sekolah untuk pembinaan lingkungan hidup dan ramah lingkungan.
"Perlu peningkatan penghijauan di lingkungan sekolah untuk menunjang program lingkungan hidup. Tentunya juga mendukung visi mis kota Samarinda yang berwawasan lingkungan," ucapnya.(hms2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar