**Bergelar
Datu Jayawarga Laksana, Ritualnya Live TVRI Kalsel
Samarinda H Syaharie Jaang kembali mendapat anugerah. Kali ini anugerah
keagungan diberikan Raja Muda Kesultanan Banjar H Pangeran Khairul Saleh dengan
gelar Datu Jayawarga Laksana (DJL) sehingga sebutannya DJL H Syaharie Jaang SH
MSi.
Ritual
penganugerahan gelar yang live
ditayangkan TVRI Kalsel ini dilaksanakan
bersamaan puncak Milad ke 508 Kesultanan Banjar di Gedung Dekranasda kabupaten
Banjar Propinsi Kalimantan Selatan, Minggu (25/11). Ini ditandai dengan
penyematan lencana dan penyerahan sertifikat langsung oleh Raja Muda Kesultanan
Banjar kepada Syaharie Jaang yang satu-satunya dari Kaltim.
Gelar
ini sendiri dianugerahkan atas keamanahannya dan dedikasinya dalam membina
kerukunan, mengayomi warga Banjar di Samarinda. “Semoga kepada pemegang gelar
ini diberikan kekuatan untuk setia amanah, memegang petuah berfaedah sepanjang
masa dunia dan akhirat,” pesan Raja Muda.
Syaharie
Jaang sendiri yang mengaku masih ada garis keturunan dari kakeknya Arsyad
Bahuang dari Suku Bakumpai---masih masuk golongan budaya Banjar ini, merasa
haru atas gelar yang diterimanya ini.
“Ini
suatu kehormatan dan penghargaan. Terima kasih atas gelar ini,” ucap Syaharie
Jaang.
Syaharie
menyebutkan dalam kepemimpinannya, baik semasa menjabat wakil wali kota maupun
sekarang wali kota, kondusifitas dan keamanan harga mati.
“Untuk
bisa menciptakan kondusifitas, keamanan
dan stabilitas kota, harus diawali dengan menciptakan kerukunan, yang diawali
di dalam suku itu sendiri hingga ke lintas suku sehingga tumbuh kebersamaan
yang bertekad untuk suasana kondusif dan aman,” tandasnya.
“Saya
mengajak semua warga di Samarinda, apakah dari Banjar, Dayak, Kutai, Bugis,
Makasar, Jawa, Manado, Batak, Ambon dan masih banyak lagi suku lagi masih terus
harmonis dan kompak demi stabilitas kita semua,” tutur Syaharie yang menerima
anugerah mengenakan pakaian motif Sarung Samarinda.(hms2).